
Membangun Keluarga Sehat dan Bebas Stunting
Kalurahan Banjararum di Kapanewon Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, di bawah kepemimpinan Lurah H. Warudi, telah melaksanakan berbagai program inovatif untuk meningkatkan kualitas hidup warganya. Salah satu program unggulan yang dijalankan adalah pembinaan bagi calon pengantin, yang bertujuan untuk membekali pasangan muda dengan pengetahuan dan keterampilan dalam membangun keluarga yang sehat dan harmonis.
Tujuan Pembinaan Calon Pengantin
Program pembinaan ini bertujuan untuk:
-
Meningkatkan pemahaman calon pengantin tentang pentingnya kesehatan reproduksi dan gizi dalam membentuk keluarga yang sehat.
-
Mencegah terjadinya stunting pada anak dengan memberikan edukasi sejak sebelum pernikahan.
-
Mempersiapkan pasangan muda dalam menghadapi tantangan kehidupan berumah tangga melalui pembekalan psikologis dan sosial.
Kolaborasi dengan Mitra Strategis
Pembekalan ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Puskesmas, kader Posyandu, dan tokoh masyarakat, untuk memastikan pendekatan yang holistik dan berkelanjutan dalam membangun keluarga sehat.
Materi Pembinaan
Materi yang disampaikan dalam pembinaan calon pengantin meliputi:
-
Pentingnya gizi seimbang dan kesehatan reproduksi dalam mencegah stunting.
-
Perencanaan keluarga dan pengasuhan anak yang efektif.
-
Keterampilan komunikasi dan resolusi konflik dalam rumah tangga.
-
Pemahaman tentang hak dan kewajiban suami istri dalam membangun keluarga yang harmonis.
Dampak Positif Program
Implementasi program pembinaan calon pengantin di Kalurahan Banjararum telah memberikan dampak positif, antara lain:
-
Peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya persiapan sebelum menikah.
-
Penurunan angka stunting di kalurahan melalui edukasi gizi dan kesehatan sejak dini
-
Penguatan peran serta masyarakat dalam mendukung keluarga muda melalui kegiatan Pos Gizi dan kelas ibu hamil
Komitmen Berkelanjutan
Lurah H. Warudi menegaskan komitmennya untuk terus mendukung program-program yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui pendekatan yang partisipatif dan kolaboratif, Kalurahan Banjararum berupaya menciptakan lingkungan yang kondusif bagi tumbuh kembang anak dan kesejahteraan keluarga.
Program pembinaan calon pengantin ini menjadi contoh nyata bagaimana pemerintah desa dapat berperan aktif dalam meningkatkan kualitas hidup warganya melalui edukasi dan pemberdayaan masyarakat.(Sunardi)
